Kelebihan dan kekurangan serat optik - FO

· 2 min read

Serat optik menawarkan koneksi internet yang cepat, konstan, dan stabil yang memungkinkan Anda mentransfer banyak data dalam jarak yang luar biasa. Ke

Serat optik berkembang di industri telekomunikasi dan komunikasi data karena manfaatnya yang tak tertandingi: kecepatan lebih tinggi dengan redaman lebih rendah, kekebalan lebih rendah terhadap interferensi elektromagnetik (EMI), ukuran lebih kecil, dan kapasitas informasi lebih besar. Di sisi lain, permintaan bandwidth yang konstan juga menyebabkan peningkatan permintaan serat optik yang signifikan. Mari kita lihat jenis kabel serat optik yang paling umum, jelajahi kelebihan dan kekurangan serat optik, dan pelajari tips memilih kabel serat optik.


1. Apa itu serat optik?

Serat optik menggunakan pulsa cahaya dibandingkan pulsa listrik untuk mengirimkan informasi, menyediakan bandwidth ratusan kali lebih banyak dibandingkan sistem kelistrikan tradisional. Kabel serat optik dapat dilindungi dengan jaket dan pelindung agar tahan terhadap kondisi lingkungan yang keras. Oleh karena itu, ini banyak digunakan dalam bisnis komersial, pemerintahan, militer dan banyak industri lainnya untuk transmisi suara, video dan data.


Kelebihan dan kekurangan serat optik - FO
Struktur serat Fiber Optik





2. Jenis Umum Kabel Serat Optik

Secara umum, ada tiga jenis kabel serat optik: dua serat kaca - kabel optik mode tunggal dan kabel optik multi-mode, dan serat optik plastik (POF).

a. Kabel optik mode tunggal

"Mode" pada kabel serat optik mengacu pada jalur yang dilalui cahaya. Serat mode tunggal memiliki diameter inti yang lebih kecil yaitu 9 mikron (tepatnya 8,3 mikron) dan hanya memungkinkan satu panjang gelombang dan jalur transmisi cahaya, yang sangat mengurangi pantulan cahaya dan mengurangi redaman. Sedikit lebih mahal dibandingkan kabel multimode, kabel serat optik mode tunggal sering digunakan untuk koneksi jaringan jarak jauh.


Kelebihan dan kekurangan serat optik - FO



b. Kabel optik multimode

Serat optik multimode memiliki diameter inti yang lebih besar daripada serat optik mode tunggal, memungkinkan transmisi banyak jalur dan berbagai panjang gelombang cahaya. Serat optik multimode tersedia dalam dua ukuran: 50 mikron dan 62,5 mikron. Biasanya digunakan dalam jarak pendek, termasuk aplikasi kabel patch seperti serat ke desktop atau panel patch ke peralatan, aplikasi data dan audio/video pada jaringan area lokal. Menurut distribusi indeks bias serat, serat multimode dapat dibagi menjadi dua jenis: serat multimode Indeks Langkah vs serat multimode Indeks Bertingkat.

Kelebihan dan kekurangan serat optik - FO

c. Serat Optik Plastik (POF)

POF adalah serat optik indeks langkah inti besar dengan diameter tipikal 1 mm. Ukurannya yang besar memudahkan untuk menyambungkan cahaya dalam jumlah besar dari sumber dan konektor yang tidak memerlukan akurasi tinggi. Jadi biaya konektor tipikal 10-20% sama dengan fiberglass, dan penghentiannya sederhana. Karena berbahan plastik, lebih tahan lama dan dapat dipasang dalam hitungan menit dengan peralatan dan pelatihan minimal. Untuk aplikasi yang tidak memerlukan bandwidth besar dalam jarak jauh, POF menjadi lebih kompetitif, menjadikannya pilihan yang tepat untuk LAN desktop dan link pendek berkecepatan rendah.


3. Kelebihan dan kekurangan serat optik

Meskipun serat optik memiliki keunggulan kecepatan dan bandwidth dibandingkan kabel tembaga, perlu dipertimbangkan bahwa serat optik juga memiliki kelemahan tertentu. Berikut kelebihan dan kekurangan serat optik.

a. Keuntungan dari serat optik

  • Bandwidth Lebih Tinggi & Kecepatan Lebih Tinggi: Kabel serat optik mendukung bandwidth dan kecepatan sangat tinggi. Banyaknya informasi yang dapat dikirimkan per unit kabel serat optik merupakan keuntungan paling signifikan.
  • Murah: Kabel serat optik yang panjangnya dan bermil-mil dapat dibuat lebih murah daripada kabel tembaga dengan panjang yang setara. Dengan banyaknya pemasok yang bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar, harga kabel optik pasti akan turun.
  • Lebih tipis dan ringan: Serat optik lebih tipis dan dapat ditarik hingga diameter lebih kecil dibandingkan kawat tembaga. Kabel ini lebih kecil dan ringan dibandingkan kabel tembaga sejenis, sehingga lebih cocok untuk area yang membutuhkan ruang.
  • Bandwidth Lebih Tinggi: Karena serat optik jauh lebih tipis daripada kabel tembaga, lebih banyak serat yang dapat digabungkan menjadi diameter kabel tertentu. Hal ini memungkinkan lebih banyak saluran telepon mengalir melalui kabel yang sama atau saluran yang lebih besar mengalir melalui kabel ke kotak TV kabel Anda.
  • Degradasi sinyal lebih sedikit: kehilangan sinyal pada serat optik lebih sedikit dibandingkan pada kabel tembaga.
  • Sinyal cahaya: Tidak seperti sinyal listrik yang dibawa melalui kabel tembaga, sinyal cahaya dari satu serat tidak mempengaruhi sinyal serat lain dalam kabel serat optik yang sama. Ini berarti panggilan telepon atau penerimaan TV lebih jelas.
  • Umur Panjang: Serat optik biasanya memiliki siklus hidup lebih lama yaitu lebih dari 100 tahun.

b. Kekurangan serat optik

  • Daya rendah: Sumber pemancar cahaya terbatas pada daya rendah. Meskipun penghasil emisi berdaya tinggi tersedia untuk meningkatkan konsumsi daya, hal ini akan menambah biaya tambahan.
  • Kerapuhan: Serat optik cukup rapuh dan lebih rentan terhadap kerusakan dibandingkan kabel tembaga. Sebaiknya jangan terlalu banyak memelintir atau membengkokkan kabel serat optik.
  • Jarak: Jarak antara pemancar dan penerima harus pendek, atau diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.

4. Bagaimana cara memilih kabel serat optik yang tepat?

Kabel serat optik telah mendapatkan banyak momentum dalam jaringan komunikasi dan terdapat sejumlah besar pemasok yang bersaing untuk produksi dan pasokan kabel serat optik. Saat memilih serat optik, sebaiknya Anda memulai dengan pemasok terpercaya dan kemudian mempertimbangkan kriteria pemilihannya. Berikut panduan untuk menghilangkan beberapa kebingungan saat memilih kabel serat optik.

Kabel serat optik telah mendapatkan banyak momentum dalam jaringan komunikasi dan terdapat sejumlah besar pemasok yang bersaing untuk produksi dan pasokan kabel serat optik. Saat memilih serat optik, sebaiknya Anda memulai dengan pemasok terpercaya dan kemudian mempertimbangkan kriteria pemilihannya. Berikut panduan untuk menghilangkan beberapa kebingungan saat memilih kabel serat optik.

a. Periksa kualifikasi pabrikan

Produsen kabel serat optik besar harus memperoleh sertifikasi sistem mutu ISO9001, sertifikasi sistem perlindungan lingkungan internasional ISO4001, ROHS, sertifikasi dari lembaga nasional dan internasional terkait seperti Kementerian Penerangan Industri, sertifikasi UL, dll.

b. Mode optik: mode tunggal atau multimode

Seperti yang ditunjukkan di atas, serat mode tunggal sering digunakan untuk jarak jauh, sedangkan serat multimode biasanya digunakan untuk jarak pendek. Selain itu, biaya sistem dan pemasangan bervariasi menurut mode serat yang berbeda. Anda mungkin ingin merujuk pada Singlemode vs. Multimode Fiber: Apa Bedanya? lalu putuskan mode serat mana yang Anda perlukan.

c. Jaket kabel optik: OFNR, OFNP atau LSZH

Jenis standar selubung kabel optik adalah OFNR, yang berarti “Riser Non-konduktif Serat Optik”. Selain itu, serat optik juga tersedia dengan OFNP atau pelapis pleno, yang cocok untuk digunakan di lingkungan pleno seperti plafon gantung atau lantai yang ditinggikan. Opsi shell lainnya adalah LSZH. Kependekan dari “Low Smoke Zero Halogen”, terbuat dari senyawa khusus yang mengeluarkan sedikit asap dan tidak beracun jika terjadi kebakaran. Oleh karena itu, selalu tanyakan kepada otoritas kode kebakaran setempat untuk mengonfirmasi persyaratan pemasangan sebelum memilih jenis penutup.

d. Desain serat optik internal: Paket Ketat atau Breakout atau Perakitan atau Tabung Longgar

Kabel paket ketat juga dikenal sebagai kabel tipe distribusi, yang menampilkan semua serat penyangga di bawah satu selubung dengan elemen tahan lama untuk instalasi Sasis ke Sasis dan Pipa ke Kelas. Kabel optik breakout atau kabel fan out berlaku untuk aplikasi perangkat-ke-perangkat dengan keunggulan yang tangguh dan tahan lama. Rakitan atau desain kabel zip sering digunakan untuk membuat kabel patch optik dan kabel short breakout. Sedangkan desain loose tube merupakan standar Telco yang digunakan dalam industri telekomunikasi.

e. Internal vs. Luar

Pilihannya sangat bergantung pada aplikasi Anda. Perbedaan utama antara kabel serat optik dalam dan luar ruangan adalah pemblokiran air. Kabel luar ruangan dirancang untuk melindungi serat dari paparan kelembapan selama bertahun-tahun. Namun, kini ada kabel dengan fitur eksterior dan desain interior yang kedap air kering. Misalnya, di lingkungan kampus, Anda dapat membeli kabel dengan dua selubung: selubung luar PE yang tahan terhadap kelembapan, dan selubung dalam PVC yang bersertifikat UL untuk ketahanan terhadap api.

f. Jumlah serat

Kabel optik baik indoor maupun outdoor memiliki pilihan jumlah serat yang beragam mulai dari 4 hingga 144 serat. Jika permintaan serat Anda melebihi kisaran ini, Anda dapat menyesuaikan jumlah serat untuk kabel optik dalam atau luar ruangan. Sangat disarankan agar Anda membeli serat pengganti jika Anda tidak membuat kabel patch optik atau menghubungkan tautan sederhana dengan dua serat.

Kesimpulan

Serat optik menawarkan koneksi internet yang cepat, konstan, dan stabil yang memungkinkan Anda mentransfer banyak data dalam jarak yang luar biasa. Ketika kebutuhan data menjadi sangat besar, pemasangan kabel optik mewakili jalur paling pasti menuju fleksibilitas dan stabilitas jaringan.
Subscribe on LinkedIn

Silahkan Berkomentar, Kakak...! Bunda...!

Posting Komentar